Tips Agar Nafas Panjang saat Tilawah - Disertai Latihan

Tips Agar Nafas Panjang saat Tilawah - Disertai Latihan

Assalamualaikum pembaca sekelian, berikut ini tips agar nafas panjang saat tilawah. Latihan yang bisa dilakukan sehingga terhindar dari mencuri nafas

Konten [Tampil]

Tips Agar Nafas Panjang saat Tilawah

Assalamualaikum pembaca sekelian, berikut ini tips agar nafas panjang saat tilawah. Latihan yang bisa dilakukan sehingga terhindar dari mencuri nafas ketika tilawah.


tips agar nafas panjang saat tilawah
Tips agar nafas panjang saat tilawah

Untuk menjadi seorang pembaca al-Quran yang baik dan mahir, selain dari menguasai bidang ilmu tajwid, ada dua perkara yang pada saya penting untuk kita beri perhatian. Dua perkara tersebut ialah alunan suara yang baik dan sedap didengar dan satu lagi ialah kebolehan membaca al-Quran dengan nafas yang panjang. Maksudnya di sini ialah tidak membaca al-Quran dengan terptuts-putus nafas.


Saya yakin anda mesti pernah melihat pertandingan-pertandingan tilawah al-Quran yang saban tahun diadakan. Taki kiralah samada anda melihat secara live atau melalui televisyen. Anda lihatlah qari atau qariah yang menyertai pertandingan tersebut, mereka semuanya menguasai perkara-perkara yang saya sebutkan di atas. Mereka menguasai ilmu tajwid, mereka mempunyai suara yang sedap disengar, dan juga turut mempunyai nafas yang panjang.


Pada entri yang lepas, saya telah pun berkongsi panduan atau tip bagaimana untuk menjaga suara anda. Jadi saya tidak akan sentuh lagi perkara tersebut dalam entri ini. Dalam entri kali ini, saya ingin berkongsi dengan anda bagaimana caranya untuk kita mempunyai nafas yang panjang ketika membaca al-Quran. Pada saya, untuk memiliki nafas yang panjang adalah lebih sukar berbanding jika kita ingin mempunyai suara yang sedap.


Mengapa saya katakan demikian?


Sebenarnya untuk mempunyai nafas yang panjang, ia memerlukan kepada latihan yang berterusan. Berbeza dengan suara di mana ada sesetengah orang sememangnya telah memiliki kelebihan ini.Sebab itulah saya katakan untuk mendapatkan kebolehan bernafas panjang adalah lebih sukar.


Mungkin cara yanag akan saya kongsikan ini taklah sehebat mana. Tapi ia berkesan kerana saya sendiri telah mengamalkannya sekian lama dan ternyata berhasil. Saya mampu untuk ayat-ayat al-Quran yang panjang dengan satu nafas. Tapi, macam saya katakan, anda perlu berterusan mengamalkannya kerana dengan amalan yang berterusan, ia akan dapat melatih anda bernafas panjang. Kalau yang membaca entri saya ni merupakan seorang yang pakar, atau pun merupakan seorang qari dan qariah. saya alu-alaukan kepada anda untuk berkongsi teknik-teknik yang lebih advance lagi.

Latihan agar Nafas Panjang

Cara yang pertama ialah setiap pagi apabila anda bangun dari tidur(sebaiknya sebelum subuh), pastikan anda melakukan senaman nafas ini. Ia bertujuan untuk mengeluarkan segala udara kotor yang terperangkap ketika tidur apabila nafas disedut dan dihembus separuh penuh. Senaman ini berfungsi memasukkan udara baru yang bersih dan segar bagi menyihatkan paru-paru serta segala urat saraf dengan menyerapkan udara baru hingga ke urat biji ranting yang berada dihujung urat paru-paru. Ia melatih agar paru-paru mengembang hingga ke peringkat optima.


Caranya ialah anda duduk bersila dengan menegakkan tulang belakang. Pastika tangan anda diletakkan di atas lutut dan bahu terbuka lebar. Kemudian anda tarik nafas sedalam-dalamnya sehingga anda dapat merasakan udara telah penuh di dalam paru-paru. tarik nafas anda perlahan-lahan dan biarkan udara yang anda tarik tadi berada selama tujuh saat di dalam paru-paru. Setelah itu anda hembuskan udara secara perlahan-lahan sehingga terasa kosong udara di dalam paru-paru anda. Pastikan semasa anda menghembus nafas, perut hendaklah dikempiskan dan dan tumpukan tenaga ke arah dada. Ulangi senaman ini sebanyak tiga kali.


Cara yang kedua ini pula mesti anda praktikkan ketika membaca al-Quran. Jadi, sekiranya anda ingin cepat melihat keberkesanannya, anda mestilah rajin membaca al-Quran supaya anda akan selalu mempraktikkan cara kedua ini. Caranya ialah setiap kali hendak memulakan membaca al-Quran, tarik nafas terlebih dahulu dan simpan di dalam paru-paru. Ketika ini anda haruslah menarik nafas dengan menggunakan hidung anda, bukan mulut.


Kemudian, apabila anda membaca al-Quran, hembuskan nafas perlahan-lahan bersama-sama dengan bacaan anda. Ketika ini, nafas yang dihembuskan adalah melalui mulut, bukan hidung. Bila anda selalu mempraktikkan cara ini, lama-kelamaan paru-paru anda akan mampu menyimpan lebih udara di dalamnya dan dapat melatih supaya nafas yang keluar ketika membaca al-Quran dalam keadaan terkawal.


Itulah dua cara yang saya amalkan dan patut juga anda amalkan. InsyaAllah apabila anda telah biasa dengan latihan ini, anda akan mampu membaca al-Quran tanpa perlu mencuri nafas(membaca al-Quran dengan nafas terputus-putus). Semoga berjaya

Penulis : Abdullah Idris ( guru KAFA )


Menjadi Pembaca Al-Qur'an dengan Nafas yang Terkendali

Ada saat-saat dalam hidup kita ketika kita merasa kehabisan nafas. Bukan hanya fisik, kadang rasa cemas, keraguan, atau beban hidup terasa menghimpit dada. Namun, ketika kita memulai tilawah Al-Qur'an, ada cara agar nafas kita tak hanya terjaga, tapi juga terkontrol dengan indah, seirama dengan ayat-ayat yang kita baca. Setiap helaan nafas membawa ketenangan, dan setiap hembusan memberi kita kesempatan untuk memperbaiki kualitas bacaan.

Jika Anda merasa terbatas dalam mengatur nafas saat tilawah, tidak ada salahnya untuk kembali fokus pada latihan pernapasan. Anda mungkin merasa cara ini sederhana, namun jika dilakukan dengan konsisten, hasilnya bisa sangat memuaskan. Kunci dari sebuah bacaan Al-Qur'an yang baik adalah kebersamaan antara suara, tajwid, dan tentunya pengaturan nafas yang tepat.


Nafas yang Terkendali, Tilawah yang Lebih Khusyuk

Seringkali, kita mendengar kisah tentang qari-qariah yang dapat membaca satu ayat panjang tanpa merasa kekurangan udara. Hal ini bukan hanya tentang kemampuan fisik semata, tetapi juga bagaimana mental dan spiritual mereka terhubung dengan bacaan. Ketika nafas kita terkontrol, tilawah kita pun semakin penuh makna. Dengan teknik-teknik pernapasan yang diajarkan dalam artikel ini, Anda bukan hanya mengatur nafas, tetapi juga menata hati agar lebih khusyuk dalam membaca setiap ayat Al-Qur'an.


Manfaat Senaman Pernapasan untuk Pembaca Al-Qur'an

Seperti yang kita tahu, tubuh kita adalah alat yang harus dijaga. Senaman pernapasan yang dilakukan setiap pagi saat subuh bukan hanya untuk memperbaiki kapasitas paru-paru, tapi juga mempersiapkan kita untuk menghadapi hari dengan lebih segar. Dengan melakukan teknik pernapasan yang benar, Anda tidak hanya akan merasa lebih sehat, tetapi juga lebih siap menghadapi tantangan dalam membaca Al-Qur'an. Senaman ini akan melatih paru-paru Anda untuk menyimpan lebih banyak udara, yang sangat dibutuhkan ketika Anda membaca ayat-ayat panjang tanpa putus nafas.


Tips Terakhir: Konsistensi adalah Kunci

Sama halnya dengan semua keterampilan, konsistensi adalah kunci. Anda tidak bisa berharap mendapatkan hasil yang memuaskan hanya dalam satu atau dua kali latihan. Namun, jika Anda terus berlatih, mengikuti teknik-teknik ini dengan penuh kesabaran, Anda akan mulai merasakan perubahan yang signifikan. Seperti qari atau qariah yang kita kagumi, mereka tidak hanya mengandalkan bakat, tetapi juga latihan yang konsisten. Dengan latihan yang teratur, nafas panjang bukanlah impian, tetapi kenyataan.


Teknik Pernafasan yang Lebih Lanjut

Bagi Anda yang telah menguasai teknik dasar dan ingin meningkatkan kemampuan lebih lanjut, ada teknik pernapasan lanjutan yang bisa dicoba. Misalnya, teknik pernapasan diafragma, yang memungkinkan Anda menggunakan seluruh kapasitas paru-paru. Dengan cara ini, Anda bisa menghemat nafas lebih lama saat membaca, memberikan Anda ruang untuk bernafas lebih dalam tanpa mengganggu kelancaran bacaan.

Semoga artikel tips agar nafas panjang saat tilawah mempermudah membaca Al Quran.


Baca juga: Cara Membaca Hamzah

Dapatkan ebook tajwid dengan klik gambar di bawah !

download ebook tajwid


LihatTutupKomentar