Pengertian Ilmu Tajwid Menurut Bahasa dan Istilah - Menurut para Ulama

Pengertian Ilmu Tajwid Menurut Bahasa dan Istilah - Menurut para Ulama

Di artikel ini akan dibahas pengertian ilmu tajwid menurut bahasa dan istilah. Apa yang dimaksud ilmu tajwid? Yang dipelajari di ilmu tajwid

Konten [Tampil]
pengertian ilmu tajwid
Pengertian ilmu tajwid

Pengertian Ilmu Tajwid

Apa yang dimaksud ilmu tajwid? Di artikel ini akan dibahas pengertian ilmu tajwid menurut bahasa dan istilah. Semoga setelah membaca artikel ini, kita bisa menjelaskan pengertian ilmu tajwid dan semakin paham tentang ilmu tajwid dan semakin semangat untuk mengamalkannya dalam membaca al Qur'an setiap hari.

Al Qur'an diturunkan Allah dalam bahasa Arab, dan dengan bahasa Arablah kita harus membacanya. 

Ketika membaca Al Qur'an, kita tidak bisa bebas sebagaimana bacaan lainnya seperti buku, koran atau majalah. Ada aturan atau cara baku yang mengatur tentang cara membacanya. Hal ini dimaksudkan supaya apa yang dibaca oleh umat Islam, sama seperti sebagaimana Al Qur'an diturunkan dan diajarkan oleh Rasulullah SAW. 

Bahasa Arab juga memiliki keistimewaan dimana kata-katanya memiliki makna yang sangat dalam. Dan pengucapan panjang pendeknya juga akan mempengaruhi arti. Contohnya kata mataa dan maata. Dua kata ini dalam bahasa Arab memiliki arti yang jauh berbeda.

Kata yang kedua "maata", huruf mim-nya yang panjang, memiliki arti mati.Sedangkan kata yang pertama "mataa", huruf ta-nya yang panjang, memiliki arti kapan. Jadi kalau di sambung menjadi "kapan mati". 

Ini berbeda dengan bahasa Indonesia. Mau huruf manapun yang dipanjangkan, bahkan panjangnya mau dua sampai tak hingga pun, artinya tetaplah mata. Alat indra untuk melihat.

Inilah salah satu maksud maksud kenapa ada ilmu tajwid. Ia menjaga orisinalitas bacaan Al Qur'an sebagaimana janji Allah. 

Oleh karena itu, kebutuhan kita bukan hanya sebatas tahu apa arti ilmu tajwid. Namun, perlu ditanamkan bahwa apa yang dilakukan adalah untuk mencontoh bagaimana Rasulullah mengajarkannya kepada para sahabat.

Dan para ulama telah mempermudah kita dengan menyusun hukum tajwid dan juga membuat tanda baca yang ada di Al Qur'an. Kemudian, apa yang dimaksud ilmu tajwid? Dapatkan jawabannya di bawah ini.

Pengertian Ilmu Tajwid Menurut Bahasa

Tajwid (تجويد) berasa dari dari kata jawwada (جوّد-يجوّد-تجويدا).. Pengertian tajwid secara bahasa (ethimologi) adalah melakukan sesuatu dengan indah, bagus atau membaguskan.

Muhammad Mahmud dalam Hidayatul mustafiq memberikan batasan arti tajwid menurut bahasa dengan ( بِالْجَيِّدِ الاِتْيَانُ ) yang berarti ‘’memberikan dengan baik”.

Pengertian Ilmu Tajwid Menurut Istilah

Pengertian tajwid secara istilah adalah 

"Mengeluarkan setiap huruf dari tempat keluarnya dengan memberi hak dan mustahaknya"

Yang dimaksud hak huruf adalah sifat-sifat asli yang selalu ada atau menempel di huruf tersebut. Sifat asli huruf seperti al jahr, isti'la, asy syiddah, al ithbaq, dan lainnya yang dibahas di materi sifat-sifat huruf.

Sedangkan mustahak huruf adalah sifat yang tidak selalu ada atau tidak menempel di huruf. Sifat huruf yang muncul sewaktu-waktu karena ada kondisi yang mempengaruhinya. Contoh mustahak huruf adalah tafkhim, tarqiq, ikhfa, idzhar, idghom, dan lain-lain.

Imam Jalaluddin As-Suyuty [1] memberikan pengertian tentang tajwid, di mana tajwid adalah,

"Memberikan huruf akan hak-haknya dan tertibnya, mengembalikan huruf kepada makhraj dan (sifatnya) serta menghaluskan pengucapan dengan cara yang sempurna tanpa berlebih-lebihan, serampangan, tergesa-gesa dan dipaksakan."

Sahabat Ali bin Abi Thalib juga berpesan tentang membaca Al Qur'an. Ia berkata : "Perbaikilah bacaan huruf-hurufnya serta mengetahui tempat pemberhentian kalimat."

Adapun pengertian lain dari ilmu tajwid adalah menyampaikan dengan sebaik-baiknya dan sempurna dari tiap-tiap bacaan al Qur'an.

Mudah-mudahan sekarang bisa menjelaskan pengertian ilmu tajwid. 

Yang dipelajari di Ilmu Tajwid

Yang dipelajari di ilmu tajwid ada beberapa bab, yaitu : 
1. Makharijul huruf (tempat keluarnya huruf-huruf hijaiyah). Sebagaimana setiap bahasa memiliki ciri khas dalam pengucapan, begitupun bahasa Arab. Dan untuk belajar pengucapan atau pelafalalannya, kita perlu belajar makharijul huruf

2. Shifatul huruf (sifat-sifat huruf). Untuk bisa mengucapkan huruf sesuai dengan keaslian huruf al Qur'an, tidak cukup hanya dengan belajar makharijul huruf. Ia perlu disempurnakan dengan shifatul huruf.

3. Ahkamul huruf (hubungan antar huruf). Ada beberapa huruf yang memiliki hukum yang berbeda dalam pengucapannya. Dan di bab ahkamul huruf ini kita belajar tentang itu. 

4. Ahkamul maddi wal qasr (panjang dan pendeknya bacaan). Seperti yang dicontohkan di atas, setiap huruf yang memilki panjang berbeda bisa memiliki arti yang berbeda juga. 

5. Ahkamul waqaf wal ibtida' (cara memulai dan menghentikan bacaan). Ada beberapa tempat yang bebas untuk berhenti, namun ada juga larangan atau bahkan perintah untuk berhenti karena akan memiliki makna yang berbeda. Ini akan kita temui dalam tanda-tanda waqaf di al Qur'an.

6. Dan terkahir adalah al khat al utsmani (penulisan). Bagaimana penulisan al Qur'an. Penulisan al Qur'an walaupun dalam bahasa Arab, namun ada beberapa kata yang penulisannya berbeda. Penggunaan kata di al Qur'an juga disesuaikan dengan makna yang ingin disampaikan. Ada yang menggunakan makna umum, dan ada juga yang menggunakan makna khusus.

Nah, ternyata ilmu tajwid itu luas ya. Bukan hanya belajar tentang hukum ikhfa, iqlab, qalqalah dan seterusnya. Dengan mengetahui definisi ilmu tajwid ini, sekarang kita mengetahui akan besarnya peran dari ilmu tajwid dalam Islam.

Itu tadi pengertian tajwid secara bahasa dan istilah. 

Yuk kita istiqomah membaca Al Qur'an dan dapatkan pahala berlimpah sebagaimana sabda Rasulullah :

"Abdullah bin Mas'ud radhiyallahu 'anhu berkata: "Rasulullah Saw bersabda: 

"Siapa yang membaca satu huruf dari Alquran maka baginya satu kebaikan dengan bacaan tersebut, satu kebaikan dilipatkan menjadi 10 kebaikan semisalnya dan aku tidak mengatakan satu huruf 'Alif Laam Miim' akan tetapi Alif satu huruf, Laam satu huruf dan Miim satu huruf." (HR. Tirmidzi).

Bagi umat islam, membaca Al Qur'an merupakan suatu kebutuhan untuk mengetahui panduan hidup dari Allah. Walaupun tidak mengerti apa yang dibaca, setiap yang membacanya akan mendapatkan pahala. Bahkan saking besarnya pahala membaca al Qur'an ini dihitung bukan per surat, bukan juga per ayat, tapi per huruf. Dan pahala perhurufnya juga bisa berlipat ganda hingga sepuluh kali.

Untuk mengikat pemahaman tentang ilmu yang baru dipelajari, silahkan jelaskan pengertian ilmu tajwid menurut bahasa dan istilah di kolom komentar ya !

Baca artikel tentang tajwid lainnya di funquran.my.id. Tempat belajar tajwid yang disertai dengan tips dan trik mudah dalam menerapkan hukum tajwid dalam bacaan.

Baca juga hukum tajwid lengkap untuk mendapatkan gambaran menyeluruh dari hukum tajwid yang disertai dengan gambar. Dan baca juga tujuan belajar ilmu tajwid supaya tidak salah jalan.

Mudah-mudahan sekarang sudah bisa menjawab pertanyaan ini : 
1. Apa pengertian ilmu tajwid?
2. Tajwid secara bahasa artinya?


[1] Imam Jalaluddin As-Suyuti, lahir pada tahun 1445 M di Mesir, adalah salah satu ulama terkemuka dalam sejarah Islam yang telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan. Namanya diabadikan dalam lembaran sejarah sebagai sosok cendekiawan ulung yang telah berperan penting dalam mengembangkan pemahaman agama, sastra, bahasa, dan bidang-bidang lainnya.
LihatTutupKomentar