Waqaf Lazim dalam Al-Qur’an: Arti, Contoh Bacaan, dan Tanda-Tandanya yang Wajib Diketahui (Update 2025)

Waqaf Lazim dalam Al-Qur’an: Arti, Contoh Bacaan, dan Tanda-Tandanya yang Wajib Diketahui (Update 2025)

Pelajari apa itu Waqaf Lazim dalam ilmu tajwid: arti, hukum, tanda khusus (ۘۚ), dan contoh ayat Al-Qur’an. Panduan terbaru 2025 ini akan membantumu ..

Konten [Tampil]

 Arti Waqaf Lazim Beserta Contoh dan Tandanya di Al Qur'an


arti waqaf lazim dan contohnya

Di artikel ini kita belajar bersama tentang salah tanda waqaf dalam al Qur'an yang ada di hukum tajwid yaitu waqaf lazim. Untuk mempermudah pemahaman akan waqaf ini, kita juga akan membahas contoh dan juga tanda yang akan mempermudah kita mengenali waqaf lazim.

Waqaf Lazim

Hal pertama yang akan kita bahas adalah pengertian waqaf lazim. Apakah yang dimaksud dengan waqaf lazim? Waqaf lazim artinya harus berhenti (secara bahasa). Hal ini berasal dari waqaf yang artinya berhenti dan lazim yang artinya harus.

Dan secara istilah arti waqaf lazim adalah harus menghentikan bacaan di kata yang terdapat tanda waqaf lazim.

Jadi cara membaca waqaf lazim adalah menghentikan bacaan ketika menemukan tanda waqaf, dan meneruskan bacaan setelah tanda tersebut tanpa mengulang atau mundur sedikit seperti di tanda lam alif.

Tanda waqaf lazim

Waqaf lazim ditandai dengan huruf mim kecil. Jadi tanda waqaf lazim adalah huruf mim kecil yang berada di atas kata tertentu.

Apabila menemukan tanda waqaf lazim maka kita harus menghentikan bacaan. Untuk menghentikan bacaan perlu diperhatikan juga tentang hukum mad lainnya seperti hukum mad iwadh ketika berhenti di kata yang berharakat fathantain atau "an".

Contoh waqaf lazim

Supaya lebih terbayang, mari kita lihat contoh waqaf lazim dalam Al Qur'an. Contohnya di surat Al Baqarah ayat 26.

Contoh waqaf lazim

Perhatikan tanda di atas kata "matsalan". Di kata tersebut terdapat tanda mim kecil yang menunjukkan waqaf lazim. Cara membacanya adalah menghentikan bacaan di kata "matsalan" yang dibaca matsalaa. Huruf la dibaca 2 harakat karena bertanda fathatain. 

Kemudian melanjutkan bacaan di kata "yudhillu bihii" dan seterusnya.

FAQ :

1. Tanda waqaf lazim artinya kita harus menghentikan bacaan Al Qur'an dan meneruskan kembali setelah tanda waqafnya. ( jawaban yang sama dengan pertanyaan cara membaca waqaf lazim?)

2. Waqaf lazim tandanya adalah huruf mim kecil yang berada di atas kata atau kalimat.

3. Apabila menemukan tanda waqaf lazim maka yang harus dilakukan adalah menghentikan bacaan atau menghentikan tilawah

4. Mengapa waqaf lazim berhenti di akhir kalimat sempurna? Untuk menghindari kalimat yang ambigu atau bermakna ganda. Dan waqaf ini digunakan untuk menentukan atau menujukkan makna yang seharusnya.

5. Tuliskan salah satu ayat yang mengandung tanda waqaf lazim? Surat al Baqarah ayat 26

6. Waqaf lazim menurut bahasa artinya harus berhenti.

7. Jelaskan perbedaan antara hukum bacaan waqaf lazim dengan saktah? Perbedaannya adalah dari nafas. Untuk waqaf lazim, maka kita menghentikan bacaan dan mengambil nafas untuk meneruskan bacaan. Sedangkan saktah menghentikan bacaan tanpa mengambil nafas ketika melanjutkan bacaan.

Jenis-Jenis Waqaf dalam Ilmu Tajwid

Agar pemahaman tentang waqaf lazim lebih utuh, penting juga untuk mengetahui jenis-jenis waqaf lainnya dalam ilmu tajwid. Secara umum, waqaf terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya:

  • Waqaf Tam (sempurna): Menunjukkan akhir dari satu kesatuan makna sempurna.

  • Waqaf Kafi (cukup): Artinya maknanya cukup, tapi tidak sepenuhnya terpisah dari ayat berikutnya.

  • Waqaf Hasan (baik): Boleh berhenti di sana, meskipun sebaiknya disambung untuk menjaga kelancaran makna.

  • Waqaf Qabih (buruk): Tidak disarankan berhenti karena dapat merusak makna ayat.

  • Waqaf Lazim (harus): Harus berhenti karena kalau diteruskan bisa menimbulkan makna yang keliru atau rancu.

Dengan mengetahui jenis-jenis ini, pembaca dapat lebih bijak dalam menyikapi tanda-tanda waqaf yang ada dalam mushaf Al-Qur’an.


Pentingnya Memahami Tanda Waqaf Lazim bagi Para Qari

Bagi seorang qari (pembaca Al-Qur'an), memahami tanda-tanda waqaf seperti waqaf lazim sangatlah penting. Hal ini bukan hanya soal aturan tajwid, tetapi juga menyangkut adab dalam membaca Al-Qur'an agar tidak menyalahi makna ayat. Banyak ayat Al-Qur’an yang jika tidak diberhentikan pada tempatnya akan menimbulkan makna yang ambigu atau bahkan menyesatkan.

Misalnya, jika waqaf lazim tidak diikuti, maka makna yang terbentuk bisa bertabrakan dengan syariat atau merusak struktur kalimat. Oleh karena itu, pemahaman ini sangat esensial khususnya dalam forum formal seperti tilawah, musabaqah, atau khutbah.


Pembelajaran Waqaf Lazim di Era Digital

Saat ini banyak media digital yang memudahkan kita dalam mempelajari ilmu tajwid termasuk waqaf lazim. Aplikasi seperti Tajwid Lite, Ayat, dan Quran Best memberikan fitur interaktif seperti warna khusus untuk tanda waqaf, keterangan otomatis, hingga audio yang membimbing di mana harus berhenti.

Para pelajar Al-Qur’an bisa menggunakan fasilitas ini untuk memperdalam tajwid dengan bimbingan visual dan suara. Tak hanya anak-anak, para orang tua pun kini semakin banyak yang memanfaatkan platform daring untuk memperbaiki bacaan Qur’annya.


Tips Melatih Pemahaman Waqaf Lazim

Berikut beberapa tips agar kamu lebih mudah memahami dan mempraktikkan waqaf lazim:

  • Gunakan mushaf tajwid yang dilengkapi kode warna dan tanda waqaf yang jelas.

  • Latihan rutin membaca ayat-ayat yang memiliki waqaf lazim bersama guru atau ustadz.

  • Dengarkan bacaan qari profesional, lalu ulangi bacaan mereka secara perlahan.

  • Catat dan tandai ayat-ayat yang memiliki waqaf lazim saat mengaji harian.



LihatTutupKomentar